Keadilan Ala Barat : Filsuf Kontemporer - Rawls

Dari sejak pendiriannya, pemikiran politik Amerika memiliki daya-tahan lama untuk memusatkan perhatian/bahasan pada keadilan. Pembukaan...

Friday, May 11, 2018

Filsafat Politik-Metodologi 8 : Kesimpulan


Teori-teori politik utama mengasumsikan keutamaan etik dan karenanya politik terhadap kemanusiaan --setidaknya di planet ini-- selanjutnya sesuai dengan itu, menentukan/mencari apa yang dianggap sebagai institusi yang paling-tepat untuk kelangsungan-hidup, perkembangan, moralitas dan kebahagiaan umat-manusia.

Environmentalisme berbeda dari pendekatan ini tetapi semua teori-politik yang digambarkan/dijelaskan dalam artikel ini diatur-oleh dan bergantung-pada teori-etika tentang sifat-manusia sebagai hubungan dengan dunia dan orang-lain.

Karena teori-lolitik terutama berurusan dengan sifat-sosial-manusia, ia juga harus berurusan dengan individualitas-manusia serta hubungan individu dengan kelompok, melalui sebuah kesadaran-diri sebagai entitas politik-dan-etik serta kebutuhan dan kesadaran seseorang terhadap identitas-kelompok yang melingkupinya secara keseluruhan.

Teori-teori utama memprovokasi berbagai macam diskusi dan perdebatan tentang seluk-beluk persoalan seperti hukum, ekonomi, kebebasan, gender, kebangsaan, kekerasan, perang, pemberontakan dan pengorbanan, serta pada visi-megah realitas-politik yang memadai (utopianisme) serta kritik terhadap institusi yang ada dari tingkat lokal hingga internasional.

Perdebatan arus utama saat ini antara komunitarianisme dan liberalisme tentu menawarkan pada siswa sebuah lahan-subur untuk memeriksa nuansa yang dihasilkan dalam perseteruan antara kolektivisme dan individualisme, meskipun demikian teori-alternatif lain serta teori-sejarah-politik tidak seharusnya diabaikan, keduanya juga masih memprovokasi dan menarik perdebatan.


Sumber :
http://www.iep.utm.edu/polphil/#H4
Pemahaman Pribadi


Thursday, May 3, 2018

Sendiri


Kiramu dengki ?
Gerah hati ? Tidak !
Pilihku sendiri
Sukarela berlari !

Dugaku bahagia
Ahh, malu !
Sekedar meminta
Lagak saja berbusa !

Logatmu palsu !
Bulus kulitmu, keras !
Warnamu dusta !
Percuma !

Merangkak ke sini !
Menunduk saja !
Bersila !
Biar ajari kau bahagia !
Sendiri !


Bekasi, 4 Mei 2018