Keadilan Ala Barat : Filsuf Kontemporer - Rawls
Dari sejak pendiriannya, pemikiran politik Amerika memiliki daya-tahan lama untuk memusatkan perhatian/bahasan pada keadilan. Pembukaan...
-
Berpindah dari salah satu filosof terbesar pada masa-pencerahan kepada filosof besar lainnya, kita harus memandang Kant membawa tantangan...
-
Perbedaan antara Filsafat dan Sofisme dalam dirinya-sendiri merupakan sebuah persoalan filosofis yang sulit. Bagian penutup ini memerik...
-
Perspektif 1 : Etika-Kewajiban Kantian Immanuel Kant melakukan kajian kebohongan pada esai pendeknya berjudul On a supposed right to...
-
Socrates adalah satu diantara sedikit orang yang bisa dikatakan sangat berpengaruh membentuk peradaban dan perkembangan intelektual dun...
-
Tiba tiba aku merindu tempat itu. Dengan keremangannya, bayang bayangnya atau danau yang membuatku lega. Rumput basah serta aroma yang...
-
Konon, berdirilah sebuah kerajaan yang sedang menapaki kemasyhuran. Kerajaan itu tidak luas wilayahnya, tetapi tidak juga begitu kec...
-
Sinisme adalah sebuah paham atau aliran - filsafat yang berasal dari ajaran-filsafat Hellenisme yunani-kuno sekitar pertengahan...
-
Aurelius Augustine terlahir dan dibesarkan di provinsi Afrika Utara yang berada di bawah kekuasaan Kekaisaran Romawi, selama hidupnya, ia...
-
Tahun 1984 silam, menginjak usia 13 tahun ketika saya bersama teman-teman menonton film itu pertama kalinya. Mengingat kondisi saat itu,...
-
a. Sensasi Dan Hasrat Dalam karyanya yang diterbitkan terakhir, Passions of the Soul , Descartes memberi penjelasan mengenai bagaim...
Wednesday, December 18, 2019
Mereka
Pada awalnya pagi,
Menatap puncak, menjulang di ketinggian sana
Cemas berkerumun
Di belakang, keras orang orang berbisik
Senyum ramah, mengiris sinis
Berdirilah, membusung dada
Setapak demi setapak terseok
Melangkah, merambat
Mendaki tiada henti
Terpeleset, terpelanting,
Terluka sendiri..
Jatuh, menurun berulang kali
Riuh girang, mereka bergelak tawa !
Pada akhir, sore menjelang
Remang di puncak, sepi sendirian
Diam..
Sekuntum bunga kupetik
Tegap, menatap jauh ke bawah sana
Orang orang saling bertepuk tangan
Riang berloncatan, berdekapan
Mereka terus tertawa !
Bisu..
Sejenak sunyi mengisi
Lantang teriakan lalu menggema
Terimalah bunga ini !
Buat kalian !
Tangan ini melempar begitu saja
Pulanglah, teruslah bahagia !
Bawa serta anak istri kalian bahagia !
Bekasi, 19 desember 2019
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment